Senin, 16 Februari 2015

Jenis- jenis ikatan cincin

Selamat berjumpa kembali, kali ini saya akan membahas mengenai ikatan batu cincin.

Ikatan cincin pertama adalah terbuat dari bahan stainless steel. Dengan ikatan stainless ini cukup awet, artinya warna tidak akan berubah serta harganya pun paling terjangkau. Untuk yang mempunyai alergi pada kulit tentunya stainless adalah bahan yang paling tepat.

Bahan pengikat cincin yang selanjutnya adalah alpaka. Alpaka ini ringan, dan harganya pun hampir mirip dengan stainless steel ini, keuntungannya adalah, alpaka ini bisa di chrome dengan warna putih atau warna kuning.

Untuk bahan pengikat cincin yang ke 3 adalah bahan tembaga (coper), tembaga ini juga bisa di krom putih atau kuning. Hanya saja bedanya, bahan tembaga ini lebih berat. Dan biasanya untuk batu akik yang berukuran besar.

Untuk bahan pengikat cincin yg lebih berkelas biasanya terbuat dari perak. Bahan perak inilah yg paling mahal. Perak juga bisa disepuh putih atau kuning.

Adapun tips untuk memilih warna pengikat batu cincin, apakah putih atau kuning, tips yang saya dapat dari pasar batu caranya adalah anda ambil batu yang akan diikat, kemudian di dekatkan ke pinggir ikatannya, apakah kuning atau putih.

Menurut pedagang, yang paling bagus adalah warna ikatan tersebut bisa mengangkat warna batu yang diikatnya nah itulah warna ikatan yang paling bagus.

Namun untuk standard biasanya warnanya putih, tetapi kembali lagi kepada selera kita masing masing.

Baiklah para pembaca sekalian, demikianlah blog ilmu batu dari kami, semoga berkenan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar